Foto: REUTERS/THOMAS MUKOYA/Populasi Semakin Berkurang, Jerapah di Kenya Dipasangi GPS pada 19 September 2023Jakarta - Generasi saat ini sudah tidak bisa melihat satwa seperti burung dodo, harimau Tasmania, hingga badak hitam Afrika akibat kepunahan. Banyak hewan telah lenyap sepenuhnya karena perubahan iklim, habitat, dan perburuan yang dilakukan oleh manusia. Kepunahan ini terus berlanjut mengancam satwa lain. Terbaru, hewan yang identik dengan leher panjangnya, yakni spesies jerapah diusulkan masuk dalam "Daftar Spesies Terancam Punah" oleh Dinas Perikanan dan Satwa Liar Amerika Serikat atau The US Fish and Wildlife Service pada 20 November 2024. Dalam sebuah rilis pers yang disampaikan baru-baru ini, Dinas Perikanan dan Satwa Liar AS mengumumkan usulan yang didasari oleh Undang-Undang Spesies Terancam Punah. Pemicunya adalah penurunan populasi jerapah secara signifikan dari waktu ke waktu. Baca juga: Peringatan Darurat! Burung Pantai Ini Resmi Dinyatakan Punah oleh IlmuwanBaca juga: 6 Hewan Purba yang Masih Hidup hingga Kini, Ada Ikan Penghisap DarahPenurunan Drastis Spesies JerapahMenurut laporan, penurunan spesies jerapah telah mencapai sekitar 77 persen yang dihitung sejak 1985, yakni dari sekitar 25.653 menjadi 5.919 ekor pada 2024. Beberapa spesies jerapah, seperti jerapah Afrika Barat bahkan hanya tersisa sekitar 690 ekor. Spesies lainnya, seperti jerapah Masai juga terus mengalami penurunan populasi sekitar 67 persen sejak tahun 1970-an. Penurunan spesies jerapah ini memicu kekhawatiran akan ancaman kepunahan hewan berleher panjang tersebut. Hal ini yang mendorong Dinas Perikanan dan Satwa Liar As untuk memasukkan spesies jerapah ke dalam "Daftar Hewan Terancam Punah". "Perlindungan federal untuk jerapah akan membantu melindungi spesies yang rentan, menumbuhkan keanekaragaman hayati, mendukung kesehatan ekosistem, memerangi perdagangan satwa liar, dan mendorong praktik ekonomi berkelanjutan," kata Direktur Dinas Perikanan dan Satwa Liar AS, Martha Williams dalam rilis pers, yang dikutip dari New York Post, Selasa (26/11/2024). "Tindakan ini akan mendukung konservasi jerapah sekaligus memastikan Amerika Serikat tidak berkontribusi lebih jauh terhadap penurunan jumlah mereka," tambahnya. Usulan Perlindungan Tiga Spesies JerapahDalam rilis pers tersebut, Williams secara spesifik mengusulkan tiga spesies jerapah yang perlu dilindungi, di antaranya adalah spesies jerapah Afrika Barat, jerapah retikulasi, dan jerapah Masai. Williams menambahkan bahwa tindakan ini ditujukan untuk mengurangi perburuan dan perdagangan jerapah secara ilegal. Di sisi lain juga mendukung peningkatan pendanaan konservasi jerapah, serta memberikan bantuan berupa dana untuk melestarikan jerapah. Melalui usulan ini, Dinas Perikanan dan Satwa Liar AS meminta Federal Register untuk mengusulkan aturan dan regulasi terkait perlindungan spesies jerapah. Saat ini, mereka secara terbuka menerima masukan dari masyarakat sebelum menerbitkan aturan final pada 19 Februari 2025. Maraknya Perburuan dan Perdagangan JerapahMenurut laporan, penurunan populasi jerapah disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari kerusakan habitat, fragmentasi, degradasi, hingga kekeringan yang dipicu oleh perubahan iklim. Namun, penyebab penurunan populasi jerapah paling banyak disebabkan oleh maraknya perburuan dan perdagangan jerapah secara ilegal yang dilakukan oleh manusia. Beberapa bagian jerapah dinilai memiliki nilai tinggi untuk dijual di pasar internasional. Misalnya, rambut dan ekor jerapah yang kerap kali digunakan untuk keperluan obat tradisional, maupun daging jerapah yang juga kerap dijual untuk dikonsumsi oleh manusia. Selain itu, kulit jerapah banyak diburu untuk dijadikan sebagai karpet, tas, maupun sepatu. Hal ini memicu perburuan jerapah dalam jumlah besar selama beberapa tahun terakhir. Dengan demikian, usulan perlindungan ini diharapkan dapat terus menjaga populasi jerapah yang kian menurun dan terancam punah. Baca juga: Rahasia Spesies Tardigrada Bisa Hidup Hampir Abadi di Bumi: Tahan Radiasi Video: Fakta-fakta Jerapah Bakal Dimasukkan ke Spesies Terancam Punah |
Berita Terbaru
- Wanita di Thailand Meninggal usai Pi
- Sedang Cemas? Konsumsi 5 Minuman den
- Peluang Beasiswa S1 di Kampus Unggul
- Soal Cedera, Slot: Semoga Tidak sepe
- Darurat! Spesies Jerapah Akan Masuk
POSISI: SV388 Agen Judi Sabung Ayam Online Resmi Wala Meron Live 24 Jam Server Filiphina Asli > Pulsa & Tagihan >
Darurat! Spesies Jerapah Akan Masuk Daftar Spesies Terancam Punah
Diperbarui:2024-11-29 02:34 Jumlah Klik:187